Perkembangan aplikasi pengolahan data di perusahaan menimbulkan beberapa persoalan. Bila pada awalnya organisasi pengolahan data berada di bawah bagian keuangan, karena perluasan aplikasi, akhirnya menjadi bagian tersendiri dari perusahaan (yang sekarang disebut dengan EDP=Elektonik Data Prosesing ).
Kesenjangan
keahlian yang semakin lebar, secara psikologis menimbulkan beban
pikiran bagi banyak karyawan, terutama bagi mereka yang tidak
berkecimpung dalam pengolahan data. Mereka merasa takut seolah-olah
bidang pekerjaan mereka diambil alih oleh komputer. Kadang timbul sikap
defensif menentang arus perkembangan. Gejala semacam ini melanda negara
maju pada awal dasawarsa enam puluhan.

Pengangguran
akibat otomatisasi sering kali terjadi dan bahaya hilang atau dicurinya
dokumen akibat virus, pembajakan SW, pencurian perangkat, cracking /
hacking juga sering terjadi pencurian informasi, duplikasi &
manipulasi informasi
Dalam menyusun jaringan, ada dua kemungkinan kondisi yang ada. Jika perusahaan kita adalah perusahaan kecil dengan sedikit karyawan dan tidak banyak computer, kita dapat merencanakan jaringan berdasarkan hardware yang dibutuhkan untuk menghubungkan computer-komputer tersebut. Jika perusahaan kita skala menengah atau perusahaan yang berkembang dengan sangat cepat, rencana jaringan harus berdasarkan arus informasi yang dikumpulkan, disimpan dan disebarluaskan perusahaan kita. Secara sederhana mulailah mengambar posisi computer dan printer yang akan dibangun serta letak perkabelan dan devices lainnya, dan melakukan inventaris peralatan yang ada dan prediksi peralatan yang akan datang dalam beberapa bulan atau tahun kedepan Ada banyak media yang digunakan untuk membangun jaringan computer, karena saat ini teknologi yang menghubungkan computer tidak hanya menggunakan sistem kabel tapi dapat juga menggunakan alternative lain misalnya wireless.
Dalam menyusun jaringan, ada dua kemungkinan kondisi yang ada. Jika perusahaan kita adalah perusahaan kecil dengan sedikit karyawan dan tidak banyak computer, kita dapat merencanakan jaringan berdasarkan hardware yang dibutuhkan untuk menghubungkan computer-komputer tersebut. Jika perusahaan kita skala menengah atau perusahaan yang berkembang dengan sangat cepat, rencana jaringan harus berdasarkan arus informasi yang dikumpulkan, disimpan dan disebarluaskan perusahaan kita. Secara sederhana mulailah mengambar posisi computer dan printer yang akan dibangun serta letak perkabelan dan devices lainnya, dan melakukan inventaris peralatan yang ada dan prediksi peralatan yang akan datang dalam beberapa bulan atau tahun kedepan Ada banyak media yang digunakan untuk membangun jaringan computer, karena saat ini teknologi yang menghubungkan computer tidak hanya menggunakan sistem kabel tapi dapat juga menggunakan alternative lain misalnya wireless.
Memang
selain menyediakan peralatan hardware kita juga membutuhkan software
terutama sistem operasi untuk client dan servernya. Jika pada umunya di
sisi clien menggunakan sistem operasi windows, maka disisi server kita
dapat memilih beberapa alternative pilihan selain Windows. Pemilihan
sistem operasi jaringan harus disesuaikan dengan jumlah client dalam
jaringan tersebut, ada tidaknya web mail atau webserver dalam jaringan
kita. Jika hanya sebatas untuk pertukaran data, Windows 98SE sudah layak
dijadikan sebagai Sistem Operasi. Namun untuk kelas berat dapat
menggunakan OS windows NT atau 2000 dan Unix Based yang memang dibuat
untuk sistem operasi jaringan. Saat ini OS linux sangat digemari karena
bukan hanya kehandalanya tapi juga karena sifatnya yang opensource.
Pemilihan OS ini didasarkan pada banyaknya user dan teknologi sistem
jaringan yang akan digunakan karena setiap OS server mempunyai kemampuan
dan resources yang berbeda. Pemilihan OS jaringan ini akan menentukan
kehandalan dan kinerja dari jaringan yang akan kita bangun. Faktor
lainnya juga hendaknya diperhatikan dalam pemilihan OS ini, yaitu
mengenai dukungan teknis dan SDM yang memadai, karena tanpa SDM yang
handal maka kelebihan dan kemampuan sistem operasi tersebut tidak akan
optimal.
Tujuan teknologi jaringan komputer di dunia bisnis/usaha adalah sebagai berikut :
1.
Teknologi jaringan komputer akan membantu dan mempermudah kinerja
pegawai, karena diharapkan dengan adanya teknologi tersebut pegawai
dapat menyelesaikan tugasnya dengan cepat, mudah, dan dapat mengirim dan
menerima file melalui jaringan komputer.
2. Teknologi jaringan komputer dapat meminimalkan biaya dan waktu. Dengan adanya teknologi tersebut pegawai tidak perlu berpindah tempat untuk mengirim dan menerima file dari komputer lain sehingga dapat menghemat waktu dan biaya.
3. Teknologi jaringan komputer akan memberikan dampak yang positif untuk pegawai selama dia tidak menyalahi peraturan yang ada, seperti hacker, cracker dll. Dipastikan dengan adanya teknologi jaringan komputer dapat memberi kecekatan dalam bekerja, dengan biaya dan waktu yang minimal, sehingga dapat menyelesaikan pekerjaan nya yang lain.
2. Teknologi jaringan komputer dapat meminimalkan biaya dan waktu. Dengan adanya teknologi tersebut pegawai tidak perlu berpindah tempat untuk mengirim dan menerima file dari komputer lain sehingga dapat menghemat waktu dan biaya.
3. Teknologi jaringan komputer akan memberikan dampak yang positif untuk pegawai selama dia tidak menyalahi peraturan yang ada, seperti hacker, cracker dll. Dipastikan dengan adanya teknologi jaringan komputer dapat memberi kecekatan dalam bekerja, dengan biaya dan waktu yang minimal, sehingga dapat menyelesaikan pekerjaan nya yang lain.
Informasi
dalam berbagai hal menjadi amat penting bagi semua bentuk perusahaan.
Kegagalan suatu perusahaan untuk mencerna informasi akan berakibat
kepada lemahnya daya saing perusahaan tersebut terhadap perusahaan lain
yang sejenis. Kecepatan dunia usaha beradaptasi dengan teknologi
komputer, khususnya di Amerika berjalan dengan sesuai dengan
perkembangan komputer itu sendiri. Karena bagi pengusaha penggunaan
komputer diharapkan dapat meningkatkan mutu pelayanan dan efisiensi
kerja mereka.
Pada tahap awal mereka menggunakan komputer untuk data administrasi yang sarat dengan perhitungan angka seperti pembukuan untuk penerimaan dan pengeluaran, daftra gaji dan penagihan. Selain kemampuan komputer untuk mengolah data yang cukup besar juga membawa masalah baru seperti penyediaan tenaga ahli, pendidikan staf perusahaan serta resahnya sebagian dari personalia perusahaan akan terjadinya pemutusan kerja. Tetapi sedikit demi sedikit persoalan tersebut dapat diatasi. Para pengusaha berusaha untuk beradaptasi dengan komputer hingga akhirnya komputer mendapatkan tempatnya di dunia usaha.
Pada tahap awal mereka menggunakan komputer untuk data administrasi yang sarat dengan perhitungan angka seperti pembukuan untuk penerimaan dan pengeluaran, daftra gaji dan penagihan. Selain kemampuan komputer untuk mengolah data yang cukup besar juga membawa masalah baru seperti penyediaan tenaga ahli, pendidikan staf perusahaan serta resahnya sebagian dari personalia perusahaan akan terjadinya pemutusan kerja. Tetapi sedikit demi sedikit persoalan tersebut dapat diatasi. Para pengusaha berusaha untuk beradaptasi dengan komputer hingga akhirnya komputer mendapatkan tempatnya di dunia usaha.
Perkembangan Pengolahan Data
Pada
akhir tahun enam puluhan, komputer telah banyak dipakai di
perusahaan-perusahaan Amerika diantaranya untuk membantu menangani
pengolahan data Administrasi Personalia, Pembukuan, Inventaris barang,
Pembelian dan Penjualan, dan lain-lain.
Melihat aplikasi komputer pada bidang ini mengakibatkan para pengusaha melihat kesempatan yang lebih besar untuk meningkatkan pemanfaatan informasi. Kendali perusahaan menjadi lebih baik, dengan tersedianya data yang diperlukan.
Sejalan dengan perkembangan teknologi komputer, jenis aplikasi pengolahan data pun semakin meluas, sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
Melihat aplikasi komputer pada bidang ini mengakibatkan para pengusaha melihat kesempatan yang lebih besar untuk meningkatkan pemanfaatan informasi. Kendali perusahaan menjadi lebih baik, dengan tersedianya data yang diperlukan.
Sejalan dengan perkembangan teknologi komputer, jenis aplikasi pengolahan data pun semakin meluas, sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
PENERAPAN JARINGAN KOMPUTER DALAM HOME APLIKASI
Mengapa
orang membeli komputer untuk digunakan di rumah? Awalnya, untuk
pengolah kata dan permainan, tetapi dalam beberapa tahun terakhir bahwa
gambar telah berubah secara radikal. Mungkin alasan terbesar sekarang
adalah untuk akses Internet. Beberapa menggunakan lebih populer dari
Internet untuk pengguna rumahan adalah sebagai berikut:
- Akses ke informasi jarak jauh.
- Komunikasi orang-ke-orang.
- Interaktif hiburan.
- Electronic commerce.
Tipe
lain dari komunikasi orang-ke-orang sering disebut dengan nama
komunikasi peer-to-peer, untuk membedakannya dari model client-server
(Parameswaran et al, 2001.). Dalam bentuk ini, individu-individu yang
membentuk kelompok longgar dapat berkomunikasi dengan orang lain dalam
kelompok, seperti yang ditunjukkan pada Gambar. 1-3. Setiap orang pada
prinsipnya dapat berkomunikasi dengan satu atau lebih orang lain, tidak
ada pembagian tetap menjadi klien dan server.
Gambar 1-3. Dalam sistem peer-to-peer tidak ada klien dan server tetap.
Kategori
lainnya adalah perdagangan elektronik dalam arti luas. Belanja online
sudah populer dan memungkinkan pengguna untuk memeriksa katalog on-line
dari ribuan perusahaan. Beberapa katalog ini segera akan memberikan
kemampuan untuk mendapatkan video instan pada produk apapun dengan hanya
mengklik nama produk. Setelah pelanggan membeli produk elektronik
tetapi tidak tahu bagaimana menggunakannya, on-line dukungan teknis
dapat dikonsultasikan.
Daerah
lain di mana e-commerce sudah terjadi adalah akses ke lembaga keuangan.
Banyak orang sudah membayar tagihan mereka, mengelola rekening bank
mereka, dan menangani investasi mereka secara elektronik. Ini pasti akan
tumbuh sebagai jaringan yanglebih aman.PENERAPAN JARINGAN KOMPUTER DALAMPERBANKAN
Resource Sharing,
Dapat menggunakan sumberdaya yang ada secara bersama-sama.
Misal: seorang pengguna yang berada 100 km jauhnya dari suatu data, tidak mendapatkan kesulitan dalam menggunakan data tersebut, seolah-olah data tersebut berada didekatnya. Hal ini sering diartikan bahwa jaringan komputer mengatasi masalah jarak.
Reliabilitas tinggi,
Dengan jaringan komputer kita akan mendapatkan reliabilitas yang tinggi dengan memiliki sumber-sumber alternatif persediaan.
Misal: Semua file dapat disimpan atau dicopy ke dua, tiga atu lebih komputer yang terkoneksi kejaringan. Sehingga bila salah satu mesin rusak, maka salinan di mesin yang lain bisa digunakan.
Menghemat uang
Komputer berukuran kecil mempunyai rasio harga/kinerja yang lebih baik dibandingkan dengan komputer yang besar.
Misal: Komputer besar seperti mainframe memiliki kecepatan kira-kira sepuluh kali lipat kecepatan komputer kecil/pribadi. Akan tetap, harga mainframe seribu kali lebih mahal dari komputer
pribadi. Ketidakseimbangan rasio harga/kinerja dan kecepatan inilah membuat para perancang sistem untuk membangun sistem yang terdiri dari komputer-komputer pribadi.
Cepat dan Efisien
Jaringan komputer memungkinkan proses pengiriman data berlangsung dengan cepat dan efisien.
Misal: Pengiriman surat tidak perlu lagi menggunakan kertas yang dikirimkan dan sampainya dalam waktu berhari-hari, cukup dengan menggunakan email yang membutuhkan waktu kurang dari 5 menit.
Real Time
Jaringan komputer bisa memudahkan seseorang berkomunikasi dengan orang lain dengan komunikasi melalui pesan teks, gambar, audio dan video secara langsung atau real time.
EmoticonEmoticon